LifeStory

Pernah nggak sih kalian berdialog atau berbicara dengan diri kalian sendiri ?  Seperti menanyakan hal sederhana yang anda alami atau anda pikirkan. Menanyakan apa yang menjadi kesukaan anda atau yang membuat anda marah.  Jika kalian belum melakukannya cobalah untuk melakukannya hari ini. Alasan kenapa kalian harus mencobanya karena diri kalian sendiri pun adalah manusia yang mau dimengerti.  Banyak dari sebagian kita yang menyepelekan hal tersebut. Tapi sebenarnya berbicara dengan diri sendiri itu adalah hal yang penting. Karena terkadang banyak hal tidak kita sadari ternyata kita menyukai hal ini dan kita marah dengan keadaan ini.  Berhentilah untuk hidup dalam kemunafikan.  Berhentilah seolah-olah kamu menyukai semuanya.  Berhentilah menjadi orang yang baik-baik saja.  Berhentilah untuk keras dengan diri anda sendiri.  Anda perlu untuk berbicara jujur dengan diri anda sendiri. Menanyakan hal-hal yang sedang anda alami saat ini. Jika ...

Apa sih yang pertama kali muncul di benak kalian ketika mendengar kata "Denyut Nadi" ?  Coba deh kalian pikirin lagi dan tanya dengan diri kalian arti dari kata "Denyut Nadi" untuk diri kalian sendiri.  Setiap kita pasti punya jawaban yang berbeda-beda.  Atau mungkin kalian semua menjawab dengan jawaban yang sama yaitu "Bagian dari tubuh manusia". Yah, apapun jawaban kalian tidak ada yang salah karena itu menurut pemahaman kalian masing-masing.  Tapi untuk saya secara pribadi kata " Denyut Nadi " itu menjadi lebih berbeda dari sekedar bagian dari tubuh manusia. Lebih berharga dan lebih dari segalanya.  Kata itu menjadi sangat berarti buat saya. Kata itu membuat saya sadar akan kehadiran seseorang yang sangat penting dalam hidup saya.  Kata "Denyut Nadi" itu membuat saya mengerti bahwa saya tidak pernah sendiri karena Dia ada bersama saya seperti "Denyut Nadi" yang selalu berdenyut tiap detik dan setiap saat tanpa h...

Diam.  Sebuah hal sederhana yang tak semua orang bisa melakukannya dengan baik. Disaat mulut ingin berbicara dan mengeluarkan isi pikiran tapi dipaksa untuk diam. Hal sederhana yang akan menjadi sangat menyebalkan jika dilakukan.  Diam.  Mencoba mengerti segala situasi yang terjadi tanpa adanya pertanyaan di pikiran.  Mengerti orang lain ketika kita juga ingin dimengerti.  Hal sesederhana itu sangat sulit untuk bisa dilakukan.  Diam.  Kondisi dimana kamu tidak bisa membela dirimu dihadapan orang lain.  Tidak melakukan apapun walaupun di salah mengerti.  Diam.  Hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang kuat menahannya.  Tanpa ketaatan dan kesetiaan itu tidak akan berhasil.  Berjuanglah terus sampai kamu mengerti arti dari Diam.  16 Februari 2023

Aku akan menceritakan kisahku yang menurut ku seperti berada dalam sebuah labirin.  Aku pernah berada disebuah fase yang dimana diriku seperti tidak bisa menemukan jalan keluar seperti berada di sebuah labirin.  Aku bingung dengan semuanya. Ingin untuk semuanya berakhir dengan segera tapi yang kudapati diriku masih ada didalam labirin itu.  Aku tidak tahu dimana jalan keluarnya.  Ingin minta tolong pun seperti tak ada yang bisa menolongku untuk keluar dari labirin ini.  Jika ditanya bagaimana perasaan ku saat itu? Jawabannya adalah aku frustasi. Yah frustasi dengan diriku sendiri yang tidak bisa menemukan jalan keluar.  Berada di labirin pikiran, labirin perasaan dan labirin permasalahan. Tidak satu pun jalan keluar yang aku temui. Yang ku temui adalah jalan buntu atau jalan yang sudah kulalui berulang kali.  Aku capek dengan semuanya rasanya ingin berhenti.  Rasanya ingin menyerah dengan hidup ku.  Aku capek untuk berjuang terus ...

Haii haiii.. 👋 Kembali lagi di blog @ManjiStory 😃.  Hufft..  Keputusan yang sangat sulit untuk saya ambil, melepaskan hal yang sangat saya sukai. Benar-benar sangat sulit untuk bisa saya terima, tapi memang harus saya lakukan demi kebaikan diri saya dan hubungan saya dengan TUHAN.  Saya sangat cinta dengan menulis, kebiasaan menulis ternyata sudah terbangun sejak saya masih duduk disekolah dasar. Jujur saja saya tidak sadar dengan kebiasaan yang sudah saya bangun itu. Dulu saya hanya bepikir ingin menulis saja karena sedang sedih atau senang dan ada beberapa hal-hal yang memang ingin saya tulis. Tapi kegiatan itu berulang kali selalu saya lakukan. Hingga menjadi sebuah kebiasaan dan kesukaan untuk diri saya pribadi.  Rasanya tidak enak ketika saya sudah kehabisan buku untuk menulis, rasanya saya benar-benar harus membeli buku baru karena stok saya sudah habis.  Walaupun saya tidak menulis setiap hari tapi seperti waktu saya masih sekolah, tapi seti...